Menyatakan TUHAN

Bismillahirrahmanirrahiim

Astagfirullahaladziim 3x

Segala puji hanya bagi Allah. Rabb semesta alam
Shalawat dan saLam semoga senantiasa tercurahkan kepada Baginda RasuluLLah SAW
dan seluruh pengikut-pengikutnya hingga hari Qiyamat.

Tidak dapat dipungkiri bahwa misi yang diemban para Nabi dan rasul Allah SWT adalah untuk mengajak manusia mengenal Tuhannya. para Nabi dan rasuL sedapat-dapatnya mengenaLkan kepada umatnya akan keberadaan Allah SWT. tugas mulia ini tidak mungkin berhasiL jika Nabi dan RasuL itu tidak mengenaL Tuhan terlebih dahuLu.

Untuk ituLah...
Nabi Muhammad SAW setelah diangkat menjadi rasul mengajarkan kepada kaum Quraisy Mekah hampir 13 tahun lebih tentang Tauhid. ini menggambarkan bahwa sebeLum melakukan penyembahan (peribadatan) seseorang wajib hukumnya mengetahui siapa yang disembahnya, sehingga ibadahnya menjadi lebih bermakna.

Lalu Siapakah yang wajib disembah ?
yang wajib disembah adaLah Tuhan ......
Tuhan yang Mana ?
Tuhan yang "Tidak berhuruf dan Tidak bersuara "

Mengapa Tuhan tidak berhuruf dan bersuara "?
karena Tuhan itu "Laysaka mistlihi syaíun"
manusia dengan segaLa kekuatan akaL dan ilmu pengetahuan tidak pernah akan dapat menjangkau keadaan Tuhan. hanya Dia sendiri yang mengetahui hal ikhwaL dirinya sendiri".
(Maha Suci Allah atas apa yang mereka sifatkan kepada-Nya)
Makanya manusia tidak perLu membayang-bayangkan Tuhan.

Kalau begitu kalau Tuhan tidak berhuruf dan bersuara, bagaimana manusia mampu mengenaL-Nya ?

"manusia teLah diberikan potensi untuk mengenaL Tuhannya"
sebenarnya tujuan utama Tuhan menciptakan manusia dan alam semesta ini adaLah untuk menyatakan Tuhan
jadi, barangsiapa saja yang mengenaL dirinya sendiri, mengenaL alam semesta maka pasti Dia akan mengenaL Tuhannya dan barangsiapa yang mengenaL akan Tuhannya maka niscaya Hancur LeburLah dirinya)"
adapun perkara mengenaL diri sendiri bisa dipelajari melalui guru-guru yang memiliki pengalaman ilmu di bidangnya.

Wassalam